Text
Mana Tradisi Marxis yang Sejati?
Ini bukan sekadar bahwa orang yang mengaku Marxis memiliki pendapat berbeda mengenai masalah-masalah tertentu (misalnya tentang kecenderungan turunnya laju profit, atau karakter kelas Uni Soviet); yang wajar dalam setiap gerakan demokratik yang hidup. Persoalannya yaitu bahwa kaum "Marxis" sering saling memenjarakan, memerangi serta membunuh, dan yang lebih mendasar adalah, bahwa dalam semua konflik penting sosial di masa ini, ada banyak dari mereka yang mengklaim diri sebagai "Marxis" mengambil sikap yang bertentangan dengan barikade revolusioner. Misalnya antara Lenin dan Plekhanov [seorang tokoh sosial-demokrat] di Rusia tahun 1917, Kautsky dan Luxemburg di tahun 1919, Partai Komunis dan Partai Revolusioner POUM di Spanyol di masa pemberontakan di Barcelona tahun 1936; dan di Eropa Timur (Hungaria tahun 1956 dan Polandia di tahun 1981) masa ambruknya blok Soviet. Kontradiksi inilah yang mendorong kita untuk melontarkan pertanyaan tentang apa yang sebenarnya disebut sebagai Marxisme.
P9002218S | 900 MOL m | SIRKULASI FIB (900) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain